Friday, December 9, 2011

kembai

Rintihan hati kian menjadi.

Karena tak lain lagi.

Kau telah menjadi mimpi.

Mimpi yang sulit ku buat jadi..



Ratapan jiwa makin memarah.

Ini dikarena.

Orang yang di cinta kian tiada dan sirna..



Mataku tak mampu mengeluh lagi.

Mulutku tak mampu menangis kesekian kali.



Namun.

Nurani ini.

Tetap begini.

Tetap bertegas agar kau kembali.

Kembali mengisi koridor hati.

Yang kini sunyi.

Dan tak berpenghuni..



Kembali.

Kembali pada diri ini

0 comments:

Post a Comment

yang datang